Saya sedang duduk di sebuah bar dan memandangi minumanku. Kemudian seorang laki-laki pembuat onar yang berbadan besar duduk disampingku, mengambil minumanku dan meminumya, habis dalam satu tegukan.
"Hahaha!!, Kamu tidak terima?!" kata si pembuat onar itu dengan nada mengejek. Aku menangis, air mataku tidak dapat terbendung lagi.
"???,. Ayolah, jangan menagis,"Kata si pembuat onar, "saya tidak mengira kamu akan menagis, saya tidak tahan melihat laki laki menagis."
"Ini adalah hari terburk dalam hidupku." jawabku,"Aku ini orang yang gagal. Tadi saya terlambat datang untuk menghadiri rapat kemudian aku dipecat. Ketika aku di tempat parkir, mobilku dicuri orang dan saya tidak memiliki asuransi mobil. Dompetku juga tertinggal di rumah. Ketika sampai di rumah, aku melihat istriku tisur dengan tukang kebunku dan kemudian anjingku juga menggigitku."
"Jadi aku datang ke bar ini dan mengumpulkan keberanian untuk mengkhiri hidupku. Saya membeli minuman, memasukkan meletakkan tablet racun ke gelasnya kemudian duduk disini menunggu hingga racun sepenuhnya larut dalam air; kemudian kamu, laki laki kurang ajar, datang dan menelan semuanya!"
"Ah,. tapi biarlah, itulah hari burukku. Bagaimana dengan Kamu?"
No comments:
Post a Comment